Kandangan – Harga Cabai Merah Harga jual cabai merah keriting di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan (Kalsel) mengalami kenaikan dalam beberapa minggu terakhir ini.
Tentunya hal ini membuat petani cabai merah keriting bersyukur, mengingat kenaikan telah tembus harga sekitar Rp 35.000 untuk jual ke pengepul di Pasar Agribisnis Taniran, Kandangan.
Seperti yang diutarakan, salah seorang petani asal Desa Pantai Ulin, Kecamatan Simpur, Ali Mahdini yang baru saja menjual hasil kebun pertanian miliknya tersebut, Senin (1/9/2025).
Disampaikannya, cabe keriting yang dijual mengalami kenaikan dari semula petikan pertama, sekitar harga Rp 17 ribu dan di petikan ketiga ini, harga jual sudah Rp 35 ribu per kilogram.
“Ini petikan ketiga dari lahan di tempat sendiri, harga jual tadi RP 35 ribu di Pasar Agribisnis Taniran, Kandangan. 10 hari sebelumnya, petikan pertama itu Rp 17 ribu. Jadi naiknya mendadak juga sejak empat hari lalu,” katanya.
BACA JUGA : Pasca Terbakar, Pembelajaran SDN 1 Samuda dan SMPN 3 Daha Selatan Pasca Kebakaran Dimulai Besok
Diperkirakan kenaikan ini, karena di tempat lain seperti petani wilayah Nagara, HSS belum banyak panen untuk cabai keriting, sehingga belum banyak ketersediaan stoknya.
Bagi Ali, dengan kondisi harga saat ini, tentu sangat senang. Namun, dirinya tetap berharap agar bisa naik lagi.
Dikatakannya, kenaikan ini tidak menentu, kemungkinan sifatnya sementara, bisa jadi menurun atau naik lagi.
Saya pernah mengalami ya, harga sempat tembus sekitar harga Rp 60 ribu lebih. Ya, sebagai petani semoga bisa naik lagi dari harga saat ini, biasanya juga itu ada waktu tertentu,” jelasnya.
Akuinya, ini merupakan petikan ketiga di kebun miliknya, masih ada beberapa kali lagi untuk pemetikan.
Tidak hanya menjual cabai merah keriting, petani milenial ini, juga menjual terong. Namun, menurutnya harga saat ini masih rendah.
Kecamatan Simpur, Ali Mahdini yang baru saja menjual hasil kebun pertanian miliknya tersebut, Senin (1/9/2025).
harga sempat tembus sekitar harga Rp 60 ribu lebih. Ya, sebagai petani semoga bisa naik lagi dari harga saat ini, biasanya juga itu ada waktu tertentu,” jelasnya.
